Selasa, 30 Desember 2003 | |||
Analisis Samsu Rizal Panggabean terhadap berbagai konflik yang telah terjadi tahun 2003 menyimpulkan bahwa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya sejak 1999, tahun 2003 ini konflik horizontal cenderung menurun. Baik dari segi intensitas maupun jumlah korban. Selain itu bentuk-bentuk konfliknya tidak ada yang baru. Seperti kekerasan antar desa, kekerasan warga pendatang dengan warga setempat, benturan antar pendukung partai. Bentuk-bentuk ini memberikan ciri konflik horizontal yang perlu diperhatikan. Pertama menyangkut unsur-unsur identitas yang melandasi pembentukan dan, kedua, pengerahan kelompok-kelompok masyarakat yang berbenturan. Selanjutnya Panggabean, dalam analisis yang dimuat Koran Tempo 30 Desember 2003 ini, menganalisa ciri-ciri ini dalam berbagai konflik yang terjadi. Seperti bagaimana teritori kecil dapat menjadi basis pembentukan dan pengerahan kelompok-kelompok bertikai, jarang diperhatikannya integrasi sosial antara pendatang dan penduduk asli, dan berbagai hal lain.[sy]
|